Santri Pondok Pesantren Miftahul Ulum Bangun Keterampilan Kewirausahaan dalam Bidang Kaligrafi

Lumajang, 29 Juni 2024– Pondok Pesantren Miftahul Ulum Banyuputih Kidul, Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Lumajang, menggelar kegiatan pelatihan kewirausahaan santri yang difokuskan pada bidang kaligrafi. Kegiatan ini menghadirkan pemateri istimewa, Ustadz Muhammad Yasir Amrullah, M.Pd, seorang ahli kaligrafi sekaligus juara internasional, dengan pendampingan dari dosen Zainal, M.Pd dan mahasiswa bimbingannya, Ahmad Fauzi.

Pelatihan ini bertujuan membekali para santri dengan keterampilan seni kaligrafi yang tidak hanya bernilai estetika, tetapi juga memiliki potensi ekonomi. Melalui praktik langsung, para santri diajarkan teknik dasar hingga pengembangan karya kaligrafi yang dapat dipasarkan, baik sebagai dekorasi rumah, hiasan masjid, maupun produk kerajinan bernilai jual tinggi.

Dalam materinya, Ustadz Muhammad Yasir Amrullah menekankan bahwa kaligrafi adalah seni sekaligus media dakwah yang memiliki peluang besar di dunia kewirausahaan. “Kaligrafi tidak hanya memperindah tulisan ayat suci Al-Qur’an, tetapi juga membuka ruang usaha yang luas bagi siapa saja yang tekun dan kreatif mengembangkannya,” ujarnya.

Sementara itu, Zainal, M.Pd menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari pengabdian perguruan tinggi kepada masyarakat, khususnya dalam memberdayakan santri melalui keterampilan berbasis potensi Islami. “Santri perlu dibekali skill yang dapat menjadi bekal hidup mandiri. Kaligrafi adalah salah satu bidang yang relevan karena bernuansa keagamaan dan bernilai ekonomi,” jelasnya.

Ahmad Fauzi, mahasiswa yang mendampingi kegiatan, menambahkan bahwa antusiasme santri terlihat dari kesungguhan mereka mengikuti setiap sesi praktik. Beberapa karya yang dihasilkan bahkan sudah menunjukkan potensi untuk dipasarkan.

Kegiatan ini tidak hanya memperkaya wawasan seni dan keterampilan santri, tetapi juga mendorong lahirnya jiwa kewirausahaan di lingkungan pesantren. Dengan pelatihan seperti ini, Pondok Pesantren Miftahul Ulum berharap dapat mencetak generasi santri yang religius, kreatif, dan mandiri secara ekonomi.